PM,TOBELO – Puluhan massa aksi yang mengatasnamakan Aliansi ASN bela Bupati Halmahera Utara, menggelar aksi unjuk rasa di depan Polres Halmahera Utara (Halut), Jalan Kawasan Pemerintahan Desa Gamsungi, Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara (Malut).
Aksi yang diikuti oleh puluhan massa tersebut, dipimpin langsung oleh Muhammad Kacoa sebagai koordinator lapangan, Rabu (21/08/2024).
Aksi unjuk rasa ini merupakan bagian dari gerakan serentak yang dilakukan pada beberapa lokasi berbeda. Selain di depan Polres Halmahera Utara, aksi blokade jalan juga digelar oleh masyarakat di dua desa, yakni Desa Kusuri, Kecamatan Tobelo Barat, kemudian Desa Gamlaha, Kecamatan Kao Utara. Warga di kedua desa tersebut memblokir jalur umum arah Tobelo-Sofifi di wilayah mereka masing-masing.
Dalam orasinya, pria dengan sapaan akrab Maco itu, meminta kepada pihak Polres Halmahera Utara (Halut) untuk segera menangkap individu-individu yang diduga mencemarkan nama baik Bupati Halmahera Utara, Ir. Frans Manery.
Kacoa menegaskan bahwa aksi ini merupakan bentuk solidaritas dari para ASN dan masyarakat yang merasa terpanggil, untuk menjaga stabilitas sosial dan politik di wilayah Halmahera Utara (Halut), terutama menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada 2024) yang akan datang.
“Kami mengutuk keras tindakan provokatif yang mengganggu stabilitas sosial dan politik di Halmahera Utara. Bupati adalah simbol rakyat, dan mengganggu beliau sama saja dengan mengganggu seluruh masyarakat Halmahera Utara,” ujar Kacoa dalam orasinya.
Sememtara itu, Salah satu peserta aksi, Fuji, menambahkan bahwa meskipun laporan terhadap Bupati Halut telah dicabut oleh para pelapor, namun masih ada oknum tertentu yang terus memprovokasi kasus tersebut di Polda Maluku Utara (Malut).
Ia meminta kepada Polres Halmahera Utara untuk dapat menindaklanjuti masalah ini, guna mencegah gangguan lebih lanjut terhadap stabilitas di wilayah Halmahera Utara, terangnya.(Sam)