PM, TALIABU-Ternyata selama ini Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pulau Taliabu memakai Pin palsu yang diberikan pihak ketiga.
Sehingga pihak ketiga melakukan percetakan pin baru untuk DPRD Pulau Taliabu.
Ketua DPRD Pulau Taliabu Muhammad Nuhu Asi pada wartawan Pojokmalut.com Senin (17/2/2025) mengatakan bahwa pin emas sementara proses percetakan.
Karena diduga pin lama palsu sehingga kembali dicetak pihak ketiga.
“Harus sesuai dengan speknya masnya harus 23 karat “tuturnya.
Disigung terkait dengan dengan anggaran yang sudah digunakan pihak ketiga atas percetakan pin pertama. Nuhu Asi kita menunggu realisasi kedua.
“Jika tidak diselesaikan maka resikonua akan kena semua, baik PPK, Perusahaan, bendahara barang dan lain-lain yang terindikasi terlibat dalam pengadaan barang dan jasa” tandasnya.(imt)