Foto : Pengurus PGRI Weda Tengah
PM,WEDA- Pasca rapat kordinasi di aula kantor bupati kemarin, Persatuan Republik Guru Indonesia (PGRI) dan Gugus Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Maluku Utara, gelar rapat perdana terkait kegiatan tahun 2025.
Dalam rapat perdana tersebut PGRI dan Gugus menggagas dua kegiatan penting yakni, problematika di pendidikan untuk terus mendukung visi misi bupati dan wakil bupati Halmahera Tengah, serta penyusunan soal ujian untuk persiapan pelaksanaan ujian sekolah di bulan mei mendatang.
Ketua PGRI Weda Tengah Alman Abubakar ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, Untuk membantu visi misi pemerintah daerah, kita harus lebih utamakan soal disiplin.
“Kita harus jujur dan berterimakasih atas berbagi kebijakan Bupati dan wakil Bupati yang mana terus mendorong berbagai aspek kebutuhan di dunia pendidikan baik infrastuktur maupun kebutuhan lainya,” katanya, Selasa (15/4/2025).
Menurut dia, Apalagi Halmahera Tengah, saat ini semua bentuk biaya pendidikan di gratiskan mulai pakaian seragam siswa baik TK, SD maupun SMP. belum lagi kesejahteraan guru yang sungguh luar biasa, kita di berikan tunjangan tambahan penghasilan yang cukup.
Untuk itu pihaknya meminta agara pelayanan Pendidikan juga harus berimbang sehingga menghasilkan kualitas pendidikan yang diharapkan bersama.
“Oleh sebab itu saya sampaikan kepada semua kepala sekolah agar terus memberikan motivasi kepada guru-guru di masing-masing unit kerja untuk terus semangat. karna ketika guru semakin hebat sudah pasti Halmahera Tengah semakin sejahtera,” akunya.
Kepala Sekola SD GMIH Lalilef Sawai itu, juga akan selalu berkordinasi dengan dinas pendidikan agar beberapa masukan para guru di wilayah ini bisa terakomodir.
“Semua keluhan akan saya sampaikan ke dinas terkait,” ujarnya.
“Ada juga keluhan soal gaji tenaga PTT yang sering terlambat. Saya harap agar dinas terkait bisa mendengar keluhan ini,” tandasnya.