Bupati Halut Hadiri Perayaan Ke 159 GMIH 

PM,TOBELO — Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung kegiatan keagamaan dan kebersamaan umat, ditandai dengan kehadiran langsung Bupati Halmahera Utara, Drs. Piet Hein Babua, M.Si., dalam Perayaan 159 Tahun Pekabaran Injil dan Syukur Paskah Gereja Masehi Injili di Halmahera (GMIH) yang berlangsung di Lapangan WKO, Kecamatan Tobelo Tengah, Senin (21/4/2025).

Ribuan jemaat dan tamu undangan dari berbagai penjuru Halmahera Utara hadir dalam perhelatan iman ini. Acara berlangsung khidmat dan penuh sukacita, mencerminkan semangat kebersamaan yang terus dijaga oleh masyarakat dan pemerintah daerah.

Bacaan Lainnya
banner 728x90

Dalam sambutannya, Bupati Piet Hein Babua menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat kepada seluruh jemaat dan tamu undangan yang telah hadir mengikuti ibadah dan perayaan tersebut.

“Selaku pemerintah daerah Halmahera Utara, kami menyambut dengan sukacita kedatangan bapak, ibu, serta saudara-saudari sekalian. Halmahera Utara merupakan pusat pertumbuhan dan pelayanan GMIH. Harapan kami, GMIH dapat kembali bersatu seperti dulu dalam semangat pelayanan dan cinta kasih,” ucap Bupati.

Ia juga menyinggung tema perayaan tahun ini, “Supaya mereka menjadi satu”, yang dinilainya sangat tepat dalam konteks kebersamaan umat. Namun, Bupati mengusulkan agar kata “mereka” diganti menjadi “kita semua”, sebagai bentuk penegasan bahwa persatuan adalah tanggung jawab bersama.

“Tema ‘Supaya kita semua menjadi satu’ adalah semangat yang harus kita rawat bersama, terutama menjelang proses rekonsiliasi GMIH yang direncanakan pada tahun 2027. Harapan kami, Halmahera Utara dapat dipercaya sebagai tuan rumah dalam momentum bersejarah tersebut,” tambahnya.

Sebagai sosok yang tumbuh dan dibesarkan di lingkungan GMIH, Bupati Piet Babua tidak dapat menyembunyikan rasa bangganya. Ia menyampaikan terima kasih atas kepercayaan umat dalam memilih dirinya dan Wakil Bupati “Piet-Kasman” untuk memimpin Halmahera Utara.

“Saya adalah anak GMIH. Saya bangga menjadi bagian dari sejarah ini. Terima kasih kepada seluruh umat yang telah mempercayakan kami memimpin kabupaten yang kita cintai bersama ini,” tuturnya penuh haru.

Sambutan bupati ditutup dengan petuah bijak, “Daripada duduk gelisah, lebih baik duduk di batu. Daripada kita berpisah, lebih baik kita bersatu.” Ungkapan ini menjadi simbol seruan perdamaian dan kebersamaan di tengah keberagaman masyarakat Halmahera Utara.

Perayaan syukur tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Samsudin A. Kadir, jajaran Forkopimda Halmahera Utara, Ketua Sinode GMIH, Ketua BPHS GMIH, Ketua Tim Penyatuan GMIH, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para jemaat GMIH dan tamu undangan lainnya.

Momentum perayaan Pekabaran Injil ke-159 dan Syukur Paskah tahun 2025 ini diharapkan menjadi titik tolak semangat persatuan umat dan penguatan nilai-nilai spiritualitas di tengah dinamika kehidupan masyarakat Halmahera Utara.(Sam)

banner 728x90

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *